Presiden Indonesia Joko Widodo hari ini meresmikan Proyek Jalan Tol Gempol-Pandaan bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-PR) Basuki Hadimuljono dan jajaran manajemen PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) di Gerbang Tol Pandaan, Kabupaten Pasuruan-Jawa Timur, Jumat (12/6).
“Proyek terhubung dengan Jalan Tol Pandaan Malang, ruas Tol Gempol Pandaan terkoneksi dengan Jalan Tol Gempol Pasuruan untuk ke arah timur dan Jalan Tol Porong Gempol untuk ke arah utara. Jalan Tol Porong Gempol merupakan bagian dari Jalan Tol Surabaya Gempol,” ujar Wakil Direktur Utama WIKA Budi Harto di sela-sela peresmian.
Pada proyek ini, WIKA mengerjakan tahap 1 paket 2 (Sta 5+500 - 11+500) sepanjang 6 km dengan nilai kontrak Rp387,7 miliar. Proyek dengan total panjang 13,61 km menggunakan tipe perkerasan kaku (rigid pavement) dengan jumlah lajur 2 x 2 untuk tahap awal dan 2 x 3 untuk tahap akhir, serta memiliki 9 jembatan dan 2 simpang susun, yaitu Gempol Interchange dan Pandaan Interchange.
Beroperasinya jalan tol ini diharapkan akan mengurai simpul kemacetan yang ada di jalan eksisting Surabaya-Malang. Dengan demikian, waktu tempuh dari Surabaya menuju Malang/Pasuruan atau sebaliknya, bisa dipersingkat.