Konsorsium PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk (WIKA) mengkaji pinjaman bank sekitar Rp 25 triliun untuk membiayai proyek pembangkit listrik (power plant) di Banten. Pinjaman tersebut sekitar 70 persen dari total investasi yang mencapai Rp 35 triliun. Selain pinjaman, konsorsium Wika menyiapkan ekuitas sebesar Rp 10 triliun atau 30 persen untuk membiayai megaproyek tersebut.
Wika akan menggandeng perusahaan asal Tiongkok, yaitu China Nuclear Engineering Group Corporation Ltd (CNEC). BUMN ini membidik kepemilikan sebesar 15 persen. Selain CNEC, perusahaan pelat merah tersebut juga bakal mengajak perusahaan lokal, yakni PT Sumber Segara Primadaya.
Untuk informasi lebih lengkap, silakan membuka tautan berikut http://www.beritasatu.com/pasar-modal/310160-konsorsium-wika-kaji-pinjaman-rp-25-triliun.html